Bandar Udara Internasional Raja Haji
Fisabilillah
Source Image, indonesia.is
----------------
Bandar
Udara Internasional Raja Haji Fisabilillah (sebelumnya bernama Bandar Udara
Kijang) adalah bandar udara yang terletak di Kota Tanjungpinang, provinsi
Kepulauan Riau. Bandara ini dikelola PT.
Angkasa Pura II. Statusnya dari dulu
adalah internasional, namun dikarenakan Kepulauan Riau belum pisah dari Riau
Daratan maka bandara ini jarang dipergunakan.[rujukan?] Setelah tahun 2001
Kepulauan Riau resmi menjadi provinsi baru di Indonesia, maka terjadilah
pembangunan yang pesat di kota Tanjung Pinang dan bandara ini diramaikan lagi
oleh beberapa maskapai penerbangan yaitu Merpati pada tanggal 19 Desember 2007,
Sriwijaya Air pada awal bulan Februari 2008 dan Riau Airlines pada pertengahan
tahun 2005. Pada bulan Mei 2007 pemerintah mengucurkan dana untuk pengembangan
Bandara ini. Proyek mulai berjalan pada bulan Juni. Pengembangan bandara
meliputi penambahan fasilitas seperti radar dan landasan pacu ditambah sekitar
400 meter dari awalnya yang hanya 1.856 meter menjadi 2.256 meter. Selain itu,
gedung terminal bandara juga diperluas dari 2.118 meter persegi menjadi 8.348
meter persegi. Dengan perluasan itu diharapkan dalam satu tahun mampu melayani
600 ribu orang. Pada April 2008 bandara ini resmi berganti nama dari Bandar
Udara Kijang menjadi Bandar Udara Internasional Raja Haji Fisabilillah. Nama
bandara diambil dari nama Raja Haji Fisabilillah, pahlawan nasional yang juga
memperoleh Bintang Maha Putra Adi Pradana.